Sabtu, 28 Desember 2013

Tulisan 18



Bank Indonesia: Jelang Pemilu, harga-harga pasti naik

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) melansir survei yang mengindikasikan adanya tekanan kenaikan harga tiga bulan mendatang atau tepatnya pada Februari 2014. Kenaikan harga pada tiga bulan ke depan diperkirakan terjadi pada kelompok bahan makanan dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau.
"Kenaikan harga pada tiga bulan ke depan tersebut diperkirakan dipengaruhi kenaikan konsumsi dalam rangka persiapan Pemilu," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Difi A. Johansyah seperti dilansir di situs resmi Bank Indonesia, Kamis (5/12).
Namun, dari hasil survei yang sama juga menunjukkan, tekanan kenaikan harga akan kembali melambat atau mereda pada enam bulan mendatang atau Mei 2014, pasca Pemilu Legislatif di April 2014.
Topik pilihan: Rupiah | Rupiah Merosot
BI juga melansir survei konsumen pada November 2013 yang menunjukkan perbaikan kondisi khususnya konsumsi rumah tangga. Ini tercermin dari meningkatnya Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) sebesar 4,8 poin menjadi 114,3, lebih tinggi dibandingkan peningkatan pada bulan sebelumnya sebesar 2,4 poin.
Sejumlah indikator menunjukkan konsumen semakin yakin akan kondisi ekonomi yang mulai membaik. Salah satunya dari sisi ketersediaan lapangan pekerjaan dan pembelian barang tahan lama menjelang Natal 2013 dan tahun baru 2014.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar